Artikel Metode e-Health”Malaria dan Kehamilan”

Abstract

Malaria merupakan salah satu penyakit tropis dan menjadi masalah kesehatan di Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT). Kasus malaria mengalami penurunan di sepuluh tahun terakhir (2006-2015) namun masih ada kasus malaria yang cenderung meningkat di empat kabupaten yang berada di Pulau Sumba. Kasus malaria terbanyak berada dalam kelompok usia anak-anak, balita dan ibu hamil. Kelompok ini sangat berisiko dan memberi dampak yang buruk bagi kondisi ibu hamil dan janinnya. Tindakan preventiv ataupun kuratif untuk mengatasi kasus malaria di NTT telah dilakukan oleh pemerintah setempat dengan menerapkan pedoman yang dikeluarkan oleh Dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kemenkes Republik Indonesia Tahun 2020 dilanjutkan dengan protokol khusus penangan malaria pada masa pandemi covid 19. Intervensi promosi kesehatan yang diberikan oleh peneliti berupa aplikasi e-health “Malaria dan Kehamilan” deteksi dini dan pencegahan malaria selama kehamilan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model e-health dalam pencegahan dan mendeteksi dini malaria dalam kehamilan. Teknik dalam penelitian ini kuasi eksperimen pre post test pada dua kelompok. Sebelum pengumpulan data, peneliti melakukan proses perizinan dan uji etik. Penentuan responden dalam penelitian ini menggunakan pendekatan systematic sampling dengan sampel 100 orang ibu hamil. Lokasi penelitian di Sumba Barat Daya. Penelitian ini melewati tahap uji etik, Uji coba instrument, uji normalitas data, uji deskriptif dan uji beda. Hasil dari penelitian ini menggunakan uji statistik chi square menunjukan pengetahuan dan perilaku responden yang mendapat informasi tentang deteksi serta pencegahan malaria menggunakan metode ehealth Malaria dan Kehamilan berbeda dengan responden yang tidak mendapat intervensi (p=0,001) dan (p=0,00). Teknik dalam penelitian ini kuasi eksperimen pre post test pada dua kelompok.