Efektivitas Sirup Bunga Rosella Terhadap Tekanan Darah Pada Pasien Hipertensi Dengan Kolesterolemia

  • Annas Masykur Poltekkes Kemenkes Semarang
  • Rr. Sri Endang Pujiastuti 3Nursing Lecturer, Postgraduate Program, Poltekkes Kemenkes Semarang
  • Ta’adi Ta’adi Nursing Lecturer, Postgraduate Program, Poltekkes Kemenkes Semarang
Keywords: Sirup bunga rosella, tekanan darah, hipertensi, kolesterolemia

Abstract

Hipertensi ialah salah satu penyebab dari morbiditas dan mortalitas yang berulang terjadi di Dunia. Penyakit hipertensi dengan kolesterolemia yang tidak ditangani bisa menyebabkan komplikasi penyakit lain diantaranya stroke, retinopati, penyakit jantung koroner, dan gagal jantung. Alternatif pengobatan hipertensi dapat dilakukan dengan terapi komplementer yaitu pemberian Sirup Bunga Rosella yang memiliki kandungan flavonoid ± 40 mg/4 gr ektrak rosella dilarutkan ke dalam 5 ml aquades yang bisa memberikan penurunan pada tekanan darah pasien hipertensi dengan kolesterolemia. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui apakah sirup bunga rosella 5 ml kombinasi obat antihipertensi dan simvastatin dapat efektif dalam penurunan tekanan darah pasien hipertensi dengan kolesterolemia. Penelitian true eksperiment ini menggunakan rancangan penelitian pre-test dan pos- test control group design. Pengambilan data melibatkan 48 responden pasien hipertensi dengan kolesterolemia, dipilih melalui teknik probability sampling dengan metode stratified random sampling yang terbagi menjadi 2 kelompok diantaranya kelompok intervensi diberikan sirup bunga rosella 5 ml kombinasi obat antihipertensi dan simvastatin, sedangkan kelompok kontrol hanya diberikan obat antihipertensi dan simvastatin. Sirup bunga rosella 5 ml kombinasi obat antihipertensi dan simvastatin yang diberikan selama 14 hari mampu menurunkan tekanan darah sistolik (p=0,000) dan tekanan darah diastolik (p=0,033) yang artinya ada perbedaan yang signifikan antara kedua kelompok. Kesimpulannya pemberian sirup bunga rosella 5 ml kombinasi obat antihipertensi dan simvastatin bisa memberikan penurunan pada tekanan darah sistolik dan diastolic dibandingkan hanya mengkonsumsi obat antihipertensi dan simvastatin saja.

References

Kadir A. Hubungan patofisiologi hipertensi dan hipertensi renal. Jurnal Ilmiah Kedokteran Wijaya Kusuma. 2018;5(1):15-25.

Manuntung NA, Kep M. Terapi perilaku kognitif pada pasien hipertensi: Wineka Media; 2019.

WHO. Hypertension Fack Sheet. 2015 [cited 2020 25 Oktober]; Available from: http://www.searo.who.int/linkfiles/non_communicable_diseases_hypertension-fs.pdf.

RISKESDAS 2018. Jakarta: Kementerian Kesehatan RI; 2018.

Siti Setiati IA, Aru W Sudoyo, et al. Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam Jilid II Edisi VI. Jakarta: Interna Publishing; 2014.

Soeharto I. Penyakit jantung koroner dan serangan jantung. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama Halaman; 2004.

Samadani MS, Mardiyono M, Anwar MC. Application of Cupping Therapy with Ginger Aromatherapy on Reducing Cholesterol Level among Patients with Hypercholesterolemia. International Journal of Nursing and Health Services (IJNHS). 2021;4(1):17-27.

Indonesia D. Pharmaceutical Care Untuk Penyakit Hipertensi: Direktorat Bina Farmasi Komunitas dan Klinik Ditjen Bina Kefarmasian dan Alat Kesehatan. Jakarta Indonesia. 2006.

Posadzki P, Cramer H, Kuzdzal A, Lee MS, Ernst E. Yoga for hypertension: a systematic review of randomized clinical trials. Complementary Therapies in Medicine. 2014;22(3):511-22.

Aleyeidi N, Aseri K, Kawthar A. The efficacy of wet cupping on blood pressure among hypertension patients in Jeddah, Saudi Arabia: A randomized controlled trial pilot study. Altern Integr Med. 2015;4:183.

Luo J, Xu H, Liu B. Real world research: a complementary method to establish the effectiveness of acupuncture. BMC complementary and alternative medicine. 2015;15(1):153.

Xiong X, Li X, Zhang Y, Wang J. Chinese herbal medicine for resistant hypertension: a systematic review. BMJ open. 2015;5(1).

Eguchi E, Funakubo N, Tomooka K, Ohira T, Ogino K, Tanigawa T. The effects of aroma foot massage on blood pressure and anxiety in Japanese community-dwelling men and women: A crossover randomized controlled trial. PloS one. 2016;11(3):e0151712

Pujiastuti RSE, Sawab S, Afiyati SZ. Pengaruh Terapi Yoga Terhadap Penurunan Tekanan Darah Pada Penderita Hipertensi. Jurnal Perawat Indonesia. 2019;3(1):36-47.

Maisi S, Suryono S, Widyawati MN, Suwondo A, Kusworowulan S. Effectiveness of lavender aromatherapy and classical music therapy in lowering blood pressure in pregnant women with hypertension. Belitung Nursing Journal. 2017;3(6):750-6.

Hariyanti R, Hadisaputro S, Sumarni S, Widyastuti E. The Effectiveness of Cucumber Suri Juice (Cucumis Sativus) On Blood Pressure In Menopausal Hypertension. STRADA Jurnal Ilmiah Kesehatan. 2020;9(2):1771-8.

Apriliyanti D, Tambunan LN. Pengaruh Pemberian Ekstrak Kelopak Bunga Rosella Terhadap Penurunan Kadar Tekanan Darah pada Penderita Hipertensi di Puskesmas Pahandut Palangka Raya Kalimantan Tengah. Dinamika Kesehatan: Jurnal Kebidanan Dan Keperawatan. 2018;9(2):269-76.

Yunia A, Suhariyanti E, Priyanto S. Perbedaan Efektivitas Rebusan Ketumbar dengan Rebusan Kunyit terhadap Tekanan Darah pada Lansia Hipertensi. Proceeding of The URECOL. 2019:676-87.

Kwon E-K, Lee D-Y, Lee H, Kim D-O, Baek N-I, Kim Y-E, et al. Flavonoids from the buds of Rosa damascena inhibit the activity of 3-hydroxy-3-methylglutaryl-coenzyme a reductase and angiotensin I-converting enzyme. Journal of agricultural and food chemistry. 2010;58(2):882-6.

Masriadi, Hasta Handayani Idrus,, Alfina Baharuddin, Epidemiologi Kejadian Hipertensi Window of Health : Jurnal Kesehatan, Vol. 5 No. 2 (April, 2022) : 592-60.Http: file:///C:/Users/JURNAL/Downloads/47-Article%20Text-149-1-10-20220522%20(3).pdf

Published
2023-01-31
How to Cite
1.
Annas Masykur, Pujiastuti RSE, Ta’adi T. Efektivitas Sirup Bunga Rosella Terhadap Tekanan Darah Pada Pasien Hipertensi Dengan Kolesterolemia . woh [Internet]. 2023Jan.31 [cited 2024Mar.28];6(1):58-9. Available from: https://jurnal.fkmumi.ac.id/index.php/woh/article/view/182
Section
Articles