Pengaruh Health Education Terhadap Perilaku Personal Higiene Pada Murid Sekolah Dasar Yang Mengalami Kecacingan Di SD Inpres Pampang I Kota Makassar

  • Sunarti Sunarti Program Studi Ilmu Keperawatan Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muslim Indonesia
Keywords: Kecacingan, Perilaku, Personal Hygiene

Abstract

Masalah kesehatan yang masih dianggap sepele dan kurang mendapatkan perhatian ialah masalah kecacingan. Prevalensi kecacingan di Indonesia mencapai 28,12 %. Hal ini dipengaruhi oleh kurangnya pengetahuan tentang pentingnya perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) yang meliputi pengetahuan akan kebersihan perorangan. Tujuan penelitian ini adalah Untuk menilai pengaruh health education terhadap perilaku Personal Hygiene Pada Murid Sekolah Dasar yang Mengalami Kecacingan di SD Inpres Pampang I Kota Makassar. Desain penelitian yang digunakan adalah metode pendekatan Pra eksperimen dengan rancangan one group pre and post test design dengan tekhnik sampling yaitu total sampling, jumlah sampel sebanyak 146 sampel, hasil penelitian ini disajikan dalam bentuk narasi dan tabel. Pengolahan data menggunakan uji statistik uji T dengan tingkat signifikan α = 0, 005. Hasil penelitian yang didapatkan ada perubahan pengetahuan personal hygiene yang bermakna sebelum dan sesudah diberikan health education dengan nilai signifikan ρ = 0.001, tidak ada perubahan sikap personal hygiene yang bermakna sebelum dan sesudah diberikan health education dengan nilai ρ = 1, 818, namun tetap ada peningkatan sikap positif yaitu sebelum intervensi sikap positif sebesar 18,8% meningkat menjadi 71,3% setelah intervensi dan ada perubahan personal hygiene yang bermakna sebelum dan sesudah diberikan health education dengan nilai ρ = 0.001. Ada perubahan perilaku personal hygiene dari sebelum dan sesudah diberikan health education sebesar 71,25 % menjadi perilaku yang lebih baik. Penelitian ini menjadi referesi dan bahan pembelajaran bagi mahasiswa keperawatan khususnya ilmu keperawatan anak dan epidemiologi keperawatan.

References

Andi Cendra Pertiwi, (2013). Analisis Faktor Praktik Hygiene Perorangan Terhadap Kejadian Kecacingan Pada Murid Sekolah Dasar Di Pulau Barrang Lompo Kota Makassar Tahun 2013. Jurnal Kesling-UNHAS. Diakses tanggal 30 januari 2017 Azwar, Saifuddin. (2013). Sikap Manusia : Teori dan Pengukurannya.Yogyakarta: Pustaka Pelajar Azizah, I. N. dan W. Setiyowaty. (2011). Hubungan Tingkat Pengetahuan Ibu Pemulung Tentang Personal Hygiene Dengan kejadian Skabies Pada Balita Di Tempat Pembuangan Akhir Kota Semarang. Dinamika kebidanan.1:1-5. Di akses tanggal 25 april 2017 Cindy P. S H. Jafar, (2015). Pengaruh Pendidikan Kesehatan melalui Audio Visual terhadap Perilaku Personal Hygiene anak kelas V di SD 2 jambi dan Banguntapan Batul. Naskah Publikasi, diakses tanggal 8 November 017 Center for Disease Control (CDC), (2016). Parasites - Soil-transmitted Helminths (STHs) http://www.cdc.gov/parasites/sth/index.html diakses tanggal 27 april 2017 Center for Diseases Control (CDC), (2016). Hygiene- Related Diseases; http://www.cdc.gov/healthywater/hygiene/disease/pinworms.html diakses tanggal 27 april 2017 Departemen Kesehatan Republik Indonesia, (2006). Pedoman pengendalian Cacing, Jakarta. Diakses tanggal 14 Maret 2017. Diliani, (2011). Pengaruh Pendidikan Kesehatan dengan Metode Role Play terhadap perilaku personal hygiene pada anak kelas III di SD Pandak I Batul; Naskah publikasi. Diakses tanggal 17 september 2016. Nur Anisa, Diah, (2012). Pengaruh pendidikan kesehatan terhadap perilaku cuci tangan pakai sabun pada anak usia sekolah di SD 2 Jambi dan Banguntapan Bntul. Naskah Publikasi. Diakses tanggal 8 november 2017 Fitriani, Eka. (2010). Pengruh Personal Hygiene Dan Sanitasi Lingkungan Terhadap Kejadian Skabies Di Pondok Pesantren Putri Al-Iman Bulus Gebang Purworejo. Diakses tanggal 3 maret 2017 Hidayat. (2008). Pengantar Kebutuhan Dasar Manusia, Aplikasi Konsep Dan Proses Keperawatan. Jakarta : Salemba Medika. Isiati O. Carla, (2015). Gerakan Waspada Cacingan, Beritasatu.com, Jakarta, 05 November 2015. di Akses tgl 04 mei 2016. Junaidi, (2014). Hubungan Personal Hygiene terhadap Kejadian Kecacingan pada Murid SD di Wilayah Kerja Puskesmas Tapalang Kabupaten Mamuju. Diakses tanggal 30 januari 2017 Mauraty, Ramadhatil, (2016). Materi Mencuci Tangan Menggunakan Air Dan Sabun; www.academia.edu/9029534/personal_higiene. diakses tanggal 31 mei 2017 Maulana, Heri, D.J, (2012). Promosi Kesehatan. Penerbit Buku Kedokteran, Jakarta EGC. Nursalam & F. Efendi, (2012). Pendidikan Dalam Keperawatan; Salemba Medika. Jakarta. Nugraheni, DN dan Maliya, A. (2015). Pengaruh Sikap Tentang Kebersihan Diri terhadap timbulnya Skabies (Gudik) pada Santriwati di Pondok Pesantren AL-Muayyad Surakarta. Jurnal publikasi. Diakses pada tanggal 17 september 2016. Notoatmodjo, (2007). Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku. Jakarta: Rineka Cipta Panjaitan MD, (2010). Landasan Teori Sikap dalam Perilaku. Repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/19289/4/Chapter%20II. Di akses tanggal 31 juli 2016. Solehati, Tetti. (2015). Pengaruh Edukasi Terhadap Pengetahuan dan Skill Guru serta Personal Hygiene Siswa SD. Jurnal Publikasi, diakses tanggal 21 september 2016. Sugiyono. (2013). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: CV ALFABETA Wan Sulastri Emin, (2016). Analisis Hubungan Kejadian Kecacingan dengan Prestasi Belajar, Status Gizi dan kadar Hemoglobin pada Siswa Sekolah Dasar di Kelurahan Pampang. Widoyono, (2008). Penyakit Tropis : Epidemiologi Penularan, Pencegahan, dan Pemberantasannya. Penerbit Erlangga. Jakarta World Health Organization (WHO), (2014). Soil-transmitted helminthiases http://www. who.int/gho/ neglected_ diseases/soil_ transmitted_ helminthiases/en/. Diakses tanggal 12 maret 2017.
Published
2018-04-25
How to Cite
1.
Sunarti S. Pengaruh Health Education Terhadap Perilaku Personal Higiene Pada Murid Sekolah Dasar Yang Mengalami Kecacingan Di SD Inpres Pampang I Kota Makassar . woh [Internet]. 2018Apr.25 [cited 2024Apr.20];1(2):109-15. Available from: https://jurnal.fkmumi.ac.id/index.php/woh/article/view/656
Section
Articles